Laser Cut Vintage Frame
Minggu lalu kami mengangkat kartu undangan sebagai inspirasi. Penampilan kartu sebagai perjumpaan awal acara dengan tamu tentu amat penting. Tapi sebuah acara tidak akan meninggalkan kesan mendalam tanpa kehadiran cindera mata. Jika diibaratkan, kartu undangan layaknya makanan pembuka sedangkan cindera mata adalah makanan penutup yang tidak hanya melengkapi keseluruhan acara namun juga merekam kesan-kesan para tamu.
Bagi pasangan yang menikah, tidak ada cinderamata yang lebih indah dan personal daripada sebuah bingkai foto, lengkap dengan foto keduanya. Bingkai foto ini merangkum semua hal yang penting dalam sebuah cinderamata, yaitu unik; mempunyai aspek personal; dan dapat dipakai. Keunikan bingkai ini terlihat dari desain nuansa klasik vintage, sementara aspek personal tergambar dari foto kedua mempelai yang tengah berbahagia. Bingkai tersebut juga dapat dipakai ulang oleh penerima, membuat kenangan pernikahan tersebut bertahan lebih lama.
Untuk membuat bingkai klasik ini digunakan material akrilik putih 2mm sebanyak tiga lapis. Lapisan pertama dipotong dengan laser cut membentuk ornamen vintage dengan lubang di tengah untuk menampilkan foto. Kemudian lapisan kedua dipotong sebagai tempat memasukkan foto. Nantinya penyangga ini akan dirangkai tepat di antara lapisan depan dan lapisan belakang bingkai. Lapisan ketiga sendiri dipotong mengikuti bentuk ornamen vintage tanpa lubang tengah. Lapisan ini adalah lapisan belakang foto. Setelah proses pemotongan dengan laser selesai, pada lapisan pertama lalu di grafir inisial kedua mempelai. Sebagai proses akhir, dilekatkan sebuah penyangga di bagian belakang bingkai menggunakan material akrilik yang sama. Penyangga dapat digerakkan dengan engsel sehingga memudahkan saat disimpan.
Bingkai foto ini dipesan oleh Dede & Aldi yang melangsungkan penikahan tanggal 28 lalu di Jakarta. Dede mengatakan bingkai tersebut akan sempurna bila inisial nama lebih terlihat, namun ia puas dengan hasil keseluruhan bingkai. "Nanti mau pesen yang lain lagi ah.." Katanya menutup percakapan kami. Terima kasih Dede, Selamat menempuh hidup baru.semoga pernikahannya langgeng dan selalu diliputi kebahagiaan.
0 Comments:
Leave a Reply